PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PARASETAMOL, FENASETIN, DAN ASETANILIDA SEBAGAI ANALGESIK DAN ANTI-INFLAMASI MENGGUNAKAN METODE MOLECULAR DOCKING

Abstrak.Parasetamol, fenasetin, dan asetanilida merupakan tiga senyawa yang sering digunakan sebagai analgesik anti-inflamasi. Perbandingan efektivitas ketiga tersebut dapat dipelajari menggunakan metode molecular docking. Reseptor diperoleh dari RCsB dengan PDB ID:COX6 kemudian disiapkan pada software AutoDock-Tools 1.5.6. Sedangkan ligan adalah parasetamol, di unduh struktur 2D dalam format .pdbqt PubChem. Simulasi docking dilakukan melalui AutoDock Vina 1.1.2 tertanam AutoDockTools Hasil divisualisasikan PyMOL 2.5.2 Biovia Discovery Studio Visualizer. Parasetamol memiliki energi ikat (-6.3 kcal/mol) reseptor COX-2 mendekati kontrol. Asetanilida fenasetin terdapat interaksi sama residu TYR385 namun ikatnya tidak lebih baik daripada parasetamol. Sehingga parasetamol antiinflamasi asetanilida.